Minggu, 14 Agustus 2016

Dieng Culture Festival 2016



13/08/16

6-8 Agustus dengan recehan uang menggumpal kusam di laci, hingga jungkir balik mencari tiket untuk melangkahkan kaki yang siap berteman dengan debu, awan, kabut beserta kawan nya, dan akhirnya disinilah gue ingin berpijak untuk pertama kali nya, di dataran tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah, INDONESIA.

Panjang cerita, izin sekolah, dalam bahasa tongkrongan nya bolos / cabut untuk mendukung dan melancarkan aktivitas awet muda ini, bermula dari Bekasi dengan Bus Malam Rosolino Indah menuju Wonosobo, yang hanya di tempuh 9 jam perjalanan, dan menyambung lagi dengan Mini bus yang berangkat dari terminal Wonosobo untuk melanjutkan perjalanan ke Dataran Dieng. Kalkulasi harga berangkat menuju Dataran Tinggi Dieng cukup dengan Rp. 130.000,- (Bus Malam) + Rp. 30.000,- (Mini Bus) (Karena supir minibus tau ada acara di Dieng, ia menaiki harga, harga asli bila tanpa Event Dieng Fest adalah Rp. 15.000,-)

Akses cukup mudah untuk para pelancong yang ingin berlibur kemari. Sesampai di depan Tugu Sambutan "Welcome to Dieng" gue merasa "Wah, ini masih di bawah ya, suhu sudah 15 derajat celcius" dengan bodohnya berbicara~ padahal itu sudah ada di ketinggian 2000mdpl. wajar pak, bu, pertama kali hey.

Sambil berseduh Kopi hangat senyum ceria semangat di samping tugu, kita menunggu untuk di jemput pemilik homestay, namun kita lebih memilih untuk jalan kaki, sebab karena terlalu lama bila menunggu, sama tuh kaya doi, ga peka peka tapi tetep cinta, yha...skip, berjalan begitu asiknya dengan melihat pemandangan hijau segar disambut dengan wajah pipi merah lucu anak - anak Dieng yang ingin bersekolah, sambil berjalan makan cilok angettttt, beh. lo mesti kesini.


Sesampai di Homestay, badan masih berusaha menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, gue bersiap siap dengan gear kamera, serta pakaian penghangat lain nya. untuk acara malam pertama di Jazz Atas Awan hari pertama, sesampai disana, seperti ingin berkata kasar, tapi baik aja lah, " Ohtuhanku " betapa dingin nya suasana malam Dieng Culture Fest, sungguh sangat Romantisme, gue lebay, tapi serius, gue berangan angan ini suasana romantis, setiap orang butuh kehangatan, yak betul? saat itu 12-13 derajat, dan saat itu cuaca di prediksi semakin larut malam akan mencapai 4 derajat. Sesambil memotret band band Jazz, seperti Five Percent, Bulan Jingga, MLD Jazz Project dilengkapi dengan MC yang mengahangatkan perut dengan lelucon MC andalan, Anang Batas, sungguh sangat nikmat nya saudara suadara, di tambah dengan secangkir Jahe, perfecto! Hingga hari itu di tutup dengan Pesta Kembang Api di akhir acara, dan ini saatnya kembali ke homestay, sekitar jam 00:29 dengan udara yang ekstrem, dingin nya ga bisa main main.


Ohoiya, Untuk tiket masuk 3 hari Dieng Fest kita hanya diminta Rp. 250.000,-. Teman teman, ini harga yang sebanding dengan apa yang gue dapatkan : Kaos, Nametag, Tas, Lampion, Lightstick, Tiket Jazz Atas Awan (2hari), Acara Inti yakni Potong Rambut Gimbal (Gembel) anak Dieng, serta Tiket tempat wisata daerah setempat (semuanya) + ketawa bersama pembawa acara Jazz Atas Awan, bahagia sangat. Sekedar mengingatkan, banyak pungli di daerah sana, kemarin gue dan rombongan kena pungli (Pungutan Liar) 1 kali haha, tapi kasih aja lah, ngasih rejeki orang Dieng, hanjay, tapi gue tetap menyarankan jangan di kasih.

Hari kedua DCF 2016 rundown gue dan rombongan untuk menuju puncak sikunir di bukit Dieng, sebenarnya mager untuk bangun, selain itu udara yang sangat dingin hingga menusuk tulang rusuk, itulah salah satu alasan gue pikir 2x untuk menuju puncak Sikunir di Dieng, pikir pikir, gue udah nyiapin materi untuk blog dan kalian para pembaca, jadi gue berangkat! Saat itu pukul 03.00 dini hari, dan gue hanya tidur 3 jam, boom.

Berangkat dari homestay hingga ke Puncak Sikunir dengan mobil bak terbuka, perjalanan sekitar 30 menit dari homestay hingga kaki bukit Sikunir. Sesampai di kaki bukit sikunir, kayak PASAR parah, itu isinya manusia semua, kita dan rombongan agak terhambat untuk sampai di atas, karna mengantri naik, perjalanan dari kaki bukit Sikunir hingga puncak sekitar 45 menit, kejadian ini mengingatkan saat nanjak ke Cikuray, yang belom baca disini yaa. Dapet view enak sangat sulit, karna diatas isinya manusia semua haha. Dan akhirnya sampaai diatas dan dapet view motret yang oke, foto ada di bawah ya, view kita langsung mengarah ke gunung Sindoro, OMG Sunrisenya, indah banget parah, kita juga ngerasain kena kabut / awan di atas sana haha, pokoknya kalo ke Dieng, lau harus kesini, ga kesini ga Dieng artinya.


Kembali kebawah menahan rasa lapar dan haus akan kehangatan bikin gue pengen cepet - cepet ke homestay, kata supir mobil bak nya, dia jual tempe mendoan, BEEHH, gimana ga beringas gue. Jam 07.00 udah di di depan Homestay menikmati hangatnya kopi dan tempe hangat, plus boker. serius, pantat gue beku kena air jam 7 pagi, mau gamau juga wkakwakkwa. Karna tidur hanya 3 Jam mata sangat ingin cepat berpejam, habis makan, langsung tepar sampe jam 12 siang, dan di Jam ini gue baru BERANI buat mandi. bhakaka


Sehabis mandi dan tidur yang cukup, gue dan rombongan mengikuti rundown perjalanan kita, kita pergi ke Telaga warna, airnya warnya nya hijau, tapi bukan ijo empang ye, ijo belerang, keren pokoknya, masih alamis banget, di kelilingin oleh hutan, itu foto diatas yang gue ambil dari salah satu sisi di telaga, foto foto disini juga oke, apalagi foto prawedd, gue rasa gabakal ngecewain.

Bersiap untuk Jazz Atas Awan hari kedua gue sangat antusias, karna apa? Malam ini pelepasan Lampion, bisa bayangin kan keren nan romantisnya nya kaya apa? haha, di hari kedua band band yang tampil makin enak enak, saat itu favourite gue Absurnation, sangat syahdu...telinga dan mata ini tak bisa bohong untuk menyatakan rasa bahagia, apalagi di ujung acara, secara tiba-tiba DCF manggil bintang tamu yang dirarahasiakan oleh panita, yak. Anji Drive dengan kawan akustiknya, dia penyanyi genre pop yang bikin baper dengan lagu lagu lama andalan nya bersama Drive, ini membuat semua penonton terpukau dengan lagu yang ia bawakan seperti Melepasmu, dan Bersama Bintang di selingi bersama kata kata indah darinya tentang Mantan, membuat hati ini seperti dibuat bisu akan penampilan yang ia bawakan, hebat!


Sehabis penampilan Anji Drive, Rambu rambu untuk menerbangkan Lampion telah dimulai, semua orang di Lapangan berdiri dan menyalakan lampion berisi pengharapan pengharapan untuk diterbangkan di Langit, berharap Tuhan mendengarkan apa yang kita butuhkan, sebelum di terbangkan kita semua berdoa dan memohon pengharapan, ini momen momen gabakalan bikin lupa seumur hidup, Ratusan sampai Ribuan Lampion menghiasi langit Dieng, Lampion bersama Api  Pengharapan, membuat gue sadar, Budaya & Alam Indonesia itu ga main main, salah satu doa gue, gue berdoa untuk temen temen yang gue kenal yang masih kebawa arus Global total, supaya dibuka kan matanya untuk keluar zona aman dengan tetap Peduli dengan Indonesia apapun kondisinya.


Hal unik di hari kedua di DCF 2016, MC asal Banjarnegara yang aslinya seorang Standup Comedy an dipercaya untuk membawakan acara di Jazz Atas Awan hari kedua ini, ia Wira Nagara, doi sangat lihai merangkai kata kata yang membuat penonton tetap dalam posisi aman dari kata bosan dengan quote quote emas nya.

Gue dan rombongan  ke Toilet dulu, dan mau tau apa sejarah yang tercatat? Air Kencing gue keluar asep! boom, baru pertama kali kaya gitu, awalnya heran gue, ini asep darimana, prasaan gue lagi ga ngluarin nafas dari mulut, tapi kok ada asep ya, eh gataunya asalnya dari burung bahakakak, yaemang wajar, kondisi saat itu 4 derajat celcius broh, gamain main, tubuh bener bener berusaha ngangetin sendiri, huuuhh KEREEEN.

Waktu sudah menunjukan tengah malam, cuaca makin ekstrem, kita mutusin untuk makan mencari kehangatan di salah satu warung, kondisi jalan waktu itu sangat parah, macet total secara tiba-tiba, karna membludaknya orang yang keluar dan ingin berwisata di Dieng, kami pun pulang Jalan Kaki sampai ke Telaga Warna.

Di hari terakhir, gue packing untuk kembali ke kota tercinta, bekasi. Sebelum pulang, gue ke Candi Arjuna dulu untuk ikut acara puncak DCF yaitu pemotongan rambut Gimbal (Gembel). Jadi di Dieng ini ada beberapa orang yang rambutnya gimbal dari lahir, berambut gimbal berarti ia adalah salah satu keturunan nenek moyang disana, dan pemotongan rambut ini sangat sakral, Syarat bila ingin rambutnya seperti biasa, Orang Tua dari anak yang berambut gimbal ini harus menuruti apa yang anak itu mau, contoh ia ingin Kambing, nah Orang Tua anak tersebut harus menyediakan kambing saat ritual pemotongan rambut anak itu, setelah rambut dipotong dan keinginan anak rambut gimbal tersebut dituruti, niscaya rambut anak itu tidak akan gimbal lagi, itu dia sejarah rambut gimbal anak anak Dieng.

Jam 11 siang, kami makan siang di warung sekitar candi Arjuna, pulang dari Dieng, kalian jangan lupa untuk nyoba Mie Ongklok! itu enak abis, selain bawa oleh oleh dari sana, beli Carica, carica ini kaya semacam buah pepaya gitu, tapi lebih enak, entahlah gue suka.

Setelah berkuliner, kami pulang, Rute kami Dieng - Terminal Banjarnegara - Terminal Purwokerto - Stasiun Purwokerto - Stasiun Bekasi dari Dieng sampai Terminal Banjar Negara makan waktu 2-3 jam, dari Terminal Banjar Negara sampe Terminal Purwokerto memakan waktu 1,5 jam an, dan dilanjut ke Stasiun Purwokerto dengan durasi 10 menit aja, perjalanan Purwokerto Bekasi hanya 6-7 jam an, pada akhirnya, menginjakan kembali di kota patriot dengan rasa bangga bercampur bahagia.

Hitung menghitung untuk kantong traveller, ke Dieng untuk 3 hari 2 Malam include semua sudah termasuk Murah, ni ya gue kalkulasi :
Tiket DCF Rp. 250.000,-
Transport Bekasi - Wonosobo Rp. 130.000,- (Bus)
Transport Wonosobo - Dieng Rp. 30.000,- (karna ada event, biasa Rp. 15.000,-) (Mini Bus)
Transportasi untuk antar jemput mobil bak di Dieng selama 3 hari Rp. 1.000.000,- di bagi 12 orang, jadi kalo kesana lebih baiknya rame rame, biar efisien dan murah.
Homestay Rp. 165.000,- /hari (bisa di isi sampai 12 orang atau mungkin lebih)
Makan makanan disana sekitar Rp. 10.000,- sampe Rp. 25.000,- cukup murah guys! enak semua.
Transport Terminal Banjarnegara - Terminal Purwokerto Rp. 20.000,-/orang (via BUS)
Transport Terminal Purwokerto - Stasiun Purwokerto Rp. 30.000,-/3 orang (Taksi)
Tiket Kereta Purwokerto - Bekasi Rp. 220.000,- / orang
Total semua sekitar Rp 800.000,- sampai Rp. 900.000,- sudah bersih semua, kecuali kalo kamu mau belanja oleh-oleh dan merch Dieng.


Hari demi hari telah di lewati, waktu demi waktu gue habiskan untuk bangsa ku Indonesia, Tanpa terasa senin sudah menunggu di bekasi bahakaka, ayo kita jelajah tanah air kita, kita ini orang lokal, malu oi ama bule yang doyan jelajah di Indonesia. Karna cuman kita sisa sisa generasi muda penerus budaya, Masih banyak tempat yang ingin gue tuju, dan gue tulis di sini, karna bila di dalam hati mu ada niat, kamu akan merasakan kebahagiaan yang luar biasa pada waktu nya. Sekian dan Terima Kasih udah baca sampai saat ini, mohon maaf ada kesalahan dalam kata kata atau informasi, karena ini semua sumbernya dari apa yang gue rasain, sekali lagi Terima Kasih!! Cheers!







Selasa, 14 Juni 2016

Review Film Conjuring 2 (2016)

14/06/16 21:53

Hello good people! kali ini gue bakal me review film ini, Judulnya Conjuring 2, ini adalah Film Horror besutan James Wan ini lagi HOT di awal bulan ini, booming setelah beberapa film besutan dia sepertia Insidious, Anna Belle dan Conjuring 1 membuat ia makin sukses menghipnotis seluruh penonton dunia dengan direct nya, kali ini gue mau kasih tau sedikit, apa aja sih yang seru disini? Cekidotttss!

Mulai terlihat dari Poster nya di Bioskop dengan seorang wanita kecil yg berdiri di ujung dengan kepalan tangan beserta kalung Rosario (Kalung suci yg sering dipakai umat Katholik dunia) ini udah terlihat apa yg bakalan terjadi, yeppp, seperti film sebelum nya, lawan di film ini adalah Iblis dari dunia lain yang masih bergentayangan di skitar kita dan belum di usut tuntas, seperti Iblis vs Manusia. Selain itu yg dibikin heboh adalah Papan peringatan Perhatian yang nunjukin kalo Film ini menyebabkan blablablabla gangguan jiwa blablabla padahal mah biasa aja, itu trik aja biar kita penasaran dan akhirnya pada nonton haha.

Dengan durasi lebih dari 2jam ini membuat film ini makin seru dan seru, gue gamau ngasih bocoran nyaa haha, tapi gue bakal ngasih tau bahwa Pengambilan Gambar ala Cinematography yg di pimpin Don Burgess ini berkelas dan menurut gua paling beda dari smua film besutan James Wan ini, mulai dari tehnik berputar dari atas, dari samping, tehnik menembus dinding, gue gabisa sebutin namanya apa, karna gue belom terlalu kenal lebih dalam apa itu cinematohraphy, yg jelas ini ngambilnya gokil, gue sbagai penonton sih bilangnya wow, bisa keren gitu, tapi belum sampe disini gue gali review nya.

Isi cerita juga kudu di pahami bae bae gais, kalo nonton film horror mah jangan takut duluan atuh, biar ga rugi lo masuk bayar bioskop haha, di awal bakal di Flashback kenapa bisa terjadi teror menakutkan di dalam rumah, beserta sejarah nya, dan menurut penilaian gue, ini alur nya jelas dan gak gantung, dan bakal bikin kalian gabakal pipis ke toilet di tengah jalan nya Film, gue jamin!

Iblis baru yang ada dalam film juga lumayan nakutin gays, kali ini bakal gue up, karna ni iblis dah kesebar di socmed, Iblis ini semacam Biarawati, buat yg belum tau apa itu Biarawati, dia adalah Pelayan suci di dalam Gereja Katholik gays, Film ini nampak agak melekat dengan agama yang satu ini karna memang pada awalnya di Conjuring 1 udah terlihat jua gimana mereka menyelesaikan masalah dengan cara berdoa agama tersebut.

Gue gabakalan kasih tau isi dari cerita ini, tapi bakal kasih tau nih yang satu ini, Penyelesaian masalah dalam Film ini cukup mudah dan ga terlalu rumit, mau tau? NONTON SONO.

Gue mau kasih TIPS untuk kalian smua buat yang takut nonton ni Film, untuk orang yg emg dari kecil udah bisa liat "setan" ya gua gabisa bantu, apaboleh buat, paling bantu orang orang awam kaya gua gini.

Pertama, JANGAN TAKUT ingatlah ini hanya FILM, walau sebenarnya berasal dari Kisah nyata tapi ini hanya di buat buat semirip mungkin seperti dahulu.
Kedua, BERANIKAN DIRI untuk liat setan nya di awal, walau agak menyeramkan dan takut kepikiran terus, tetep nekatin aja untuk liat setan nya di awal, karna kenapa? kalo kalian udah liat setan nya di awal, kalian bakal terbiasa liat setan tsb, saat muncul lagi kalian udah tau bentuk setan nya seperti apa, dan paling juga lama-lama bosen dan rasa takut berkurang, ga kaya awal liat setan nya.
Ketiga, PAHAMI masalah apa yg terjadi di dalam film tersebut, biar lo ga nanya-nanya ama samping, Stay Focus pada layar dan jangan takut, ingat itu hanya rekayasa remake. jangan takut~
Keempat, Ajak pacar biar enak, untuk cewe, lihatlah ekspresi cowo kalian nonton ginian, sok brani, sok gentle, sok melek pasti bakal muncul dan 100% bakal JAIM, di depan lau pade, trust me!

Ini hanya tulisan asal semata, gaperlu dibikin riwet, at last thanks udah membaca blog gue, sampai jumpa di post selanjutnya! Cheersss




Selasa, 10 Mei 2016

Jakarta Tolak Reklamasi


11/05/16

Hellow bradsis, welcome back! ingin sedikit buka bicara tentang ada nya proyek yang akhir akhir ini menjadi trending topic, khususnya Ibukota, Jakarta, gue cuman mau mengulas di dalam nya, dan apa yang sbenarnya terjadi disini.

Giant Sea Wall, Proyek yang udah ada dari jaman sebelum ahok menjabat sbg gubernur dki jakarta, ini menjurus pada penolakan yang terjadi dimana mana, khususnya warga Teluk Jakarta, yang berbondong bondong turun ke jalan, menolak adanya Reklamasi yang terjadi.

Teluk Jakarta Untuk Siapa? untuk Penguasa apa untuk Rakyat pesisir? CSR? hahah sudah bosan dengan Janji, CSR hanyalah mitos iming-iming penguasa supaya proyek ini berjalan dengan mulus, pada mula nya, manusia menengah kebawah yg sbenarnya lebih tau persis dampak didalam nya dibanding para investor, karena para investor hanyalah orang yang bermain aman, bilangnya "Teluk Jakarta tidak ada Ikan", "Teluk Jakarta udah Rusak" haha berfikir lah 2x. Teluk Jakarta ga ada ikan? kenapa disana semua Nelayan hidup dari Ikan? lalu kalo Teluk Jakarta udah rusak mau TAMBAH dirusak? ini yang menjadi problematika zaman order baru, Yang KAYA makin KAYA, yang JELATA makin JELATA

Dan adalagi Opini mengatakan Adanya pulau baru ini, lapangan kerja makin banyak! haha Itu mungkin saja terjadi, TAPI presentasenya kecil dibanding motivasi Ekonomi kota Jakarta saat ini, Masyarakat pesisir hidup dari ikan bung, makan dari ikan, bernafas bersama ikan, kenapa situ yg ngerusak lingkungan ane?

Mengenai masyarakat yang PRO Reklamasi adalah orang orang yang ga ngerti kondisi lingkungan, kurang explore, egois, karna pada dasarnya mereka hanya bermain 'aman' dan menilai dari sisi manfaat untuk diri nya sendiri bukan untuk masyarakat lain nya.

Kita berfikir dengan logika tentang Giant Sea Wall, yang 'katanya' ada tembok besar besar di tengah laut yang bisa bikin Jakarta ga banjir, Bullshit~ silahkan coba sendiri dirumah, isi air ke gayung yang kosong, isi sampe penuh, lalu, taro batu didalam nya, air nya meluber kan? itu? itu yang katanya bebas banjir? Volume air naik bruh, belom lagi ditambah Es yang membeku di Kutub sana, selain itu dampak yang di dapatkan adalah Tanah Jakarta semakin turun bruh, erosi pasti ada, apalagi rakyat pesisir.

And then, temen gua bilang mending Merusak Alam demi Perkembangan Ekonomi Naik, doi bilang "Lo mau makan telor harganya 1 Milliar?" ane bilang mau, ane mikir lebih baik Alam ini terjaga dari pada dirusak, Lah trus lu mau makan telor harga 1 Milliar? Engga, gue gabakal beli telor itu, gua bisa ganti protein itu dengan apa yg ditanam sendiri saat ini yang udah lekat oleh alam.

Alam gabakal kenal orang baik dan jahat saat dia murka, jaga ia baik baik, percayalah. kita ini masih negara berkembang, bukan negara maju seperti Dubai, Belanda dll.

Pikirkan lagi baik-baik lau pro atau anti reklamasi?

Sekian dari ane makasi banyak nih ye, kalo ada yang tidak berkenan dengan argumen ane silahkan minggat, Cheers!

Minggu, 20 Desember 2015

Semakin Kuat

20 Desember 2015 / 11 : 33 PM

Tambahlah kedewasaan gue di tahun ini, gak kerasa, udah 16th aja gue injak kaki di bumi tercinta ini, tuhan baik ya, masih kasih gue makan, minum, nafas, orang yg sayang sama gue, ortu yg baik, bahkan teman teman yang baik, itu mungkin harta terbaik gue yg gue punya seumur hidup gue. Moment di akhir tahun memang ada pahit, ada manis nya, ya gue pikir tahun ini bahkan manis, dan pada akhirnya ga sesuai ekspetasi yang ada.

Singkat cerita, bulan Desember adalah bulan penuh dengan kesibukan - kesibukan, kepanitiaan ret-ret lah, panitia spatu cup, ini lah, itu dan masih banyak lagi, gue sadar orang yang nunjuk gua jadi panitia adalah orang yg percaya sama gue, yang jelas, gue mau aktif, seenggaknya rela berkorban layaknya pria tanpa mengeluh kata 'capek'.

Kata 'capek' ga pantes di keluhkan pria, ya gue sadar banget akan hal ini, jujur, gue masih sering ngucapin kata ini, kata capek itu cuman buat orang yang lemah, tetapi gue terus berusaha waktu demi waktu, untuk selalu tegar, dan semakin kuat, rintangan memang berat, ada yang di beri harapan lalu pergi, ada yg dimarahin karna ga bisa kerja, ada juga marahin orang karna caper aja, ya itu semua demi menuju masa depan yang baik, tentu butuh pengalaman yang banyak untuk bekal saat dewasa nanti, ye ga~

Soal cinta luar biasa, lama - lama bisa gila < lagu nya Budi do re mi fa sol la si do~ kalimatnya cukup mencengangkan kaum karatan (Jomblo kelamaan) hahah, itu dia poin dari semua yang di dapet, memang cinta itu nikmat dan luar biasa, apalagi yang di sapa langsung sayang, wah itu kambuh banget yee, di sapa aja langsung sayang, apalagi udah mepet-mepet pengen deketin, harapan langsung datang dan gatau kapan perginya, kita ngga bisa prediksi, sama aja kaya mancing ikan, udah di beri harapan kail nya goyang, pas narik pancingan, eh ga ada ikan nya, ya begitulah hidup, ga sesuai ekpetasi kita.

Gajauh beda lah sama pengalaman hidup gue saat ini dan di bulan ini, banyak problem yang belom ada jalan keluarnya, kaya gantung gitu, dan gatau kapan selesainya, ada masalah sekolah, cinta, kasih sayang, ada juga keluarga, tapi gue maunya ngomongin cinta. gimana dong? omongin aja kali ya, biar a6. Yagitu doang si, sama kaya di atas, harapan datang, sekejap hilang, harapan datang, sekejap hilang, sama kaya hero dota, RIKI, muncul kalo ada harapan buat bunuh hero lain doang, ya tetapi untung banget ya, sayangnya ga terlalu dalam, walau sakit dan sok tegar, hati ini emang ga bisa boong, dan sebenarnya pengen nangis, tapi gue rasa ga penting banget, kek banci gitu, geli, pengen jadi pria aja ah.

Terima kasih klinik CINTA, saya pdkt berobat disini 1 minggu an, eh sembuhnya lama, rasa yang kamu buat memang sempurna, tapi ga sesempurna kasih sayang yg gue miliki yang seharusnya untuk orang yang lebih pantas dapetin nya, engga kaya nerbangin trus tarik lagi, jatuh deh. layangan kali ah. ya kalo bisa, ngomong di awal, kan enak, sama aja kaya adek lo cepirit, pasti ngomongnya blakangan pas udah keluar, ngerepotin lo aja kan haha, enakan ngomong yang sebenarnya aja, ya bukannya gengsi mau ngomong duluan sebenarnya pengen ngomong duluan, tapi rasa sayang nya udah sempurna, trus pas harapannya hilang, susah juga balikin suasana hati yang semulanya netral.

Dari itu semua, kita sama - sama belajar dan teruslah dan perbanyaklah pengalaman hidup, karna itu semua buat kita semakin kuat dan dewasa hehew cheers. :*

Sabtu, 05 September 2015

Cara Mendapatkan Uang Dollar Dari Aplikasi WHAFF Android

Bisnis Online - Whaff adalah aplikasi android yang bisa menghasilkan dollar dengan sangat mudah. Anda tidak perlu memiliki skill di bidang IT, tidak perlu memiliki blog,  tidak perlu membuat artikel, tidak perlu mengikuti bisnis affiliasi dan lain sebagainya. Anda hanya cukup duduk manis.. cukup menarik bukan?

Hello guys! kembali lagi, gue ngepost tutorial lagi nih, kali ini mau ngepost tentang Aplikasi Andorid yang bisa ngehasilin uang dengan Modal SMARTPHONE. mau tau caranya? Simak :) 



Inilah salah satu Capture gambaran Aplikasi WHAFF di Android. oke, langsung aja pentunjuk untuk mendapatkan Dollar di aplikasi ini, cekidot :)

1. Download & Install Aplikasi WHAFF di Playstore.
2. Langsung aja Login via Facebook / jejaring sosial lainnya.
3. Setelah login, nanti akan muncul tab yang bertuliskan "New Interface" bla-bla-bla lainnya. Di tab itu ada kolom memasukan "ENTER INVITE CODE"
4. Langsung aja masukan kode di bawah ini untuk nambah BONUS SALDO sebesar $0.30, lumayan kan? baru login dah dapet duit haha.

Kode untuk mendapatkan BONUS SALDO dari App WHAFF :
Code Invitation WHAFF : BW66247

5. Setelah masukin kode terserbut, langsung pilih OK, langsung deh Saldo Bonus bertambah $0.30
6. Pekerjaan anda sekarang tinggal Download-download aplikasi disana untuk mendapatkan saldo dollar tersebut hingga $10 dollar, setelah itu bisa di tarik di Paypal / Di belanjakan untuk Kredit Game di Playstore

Cara Kerja WHAFF :
Untuk mendapatkan uang dari aplikasi tsb, kalian harus download mendownload aplikasi tersebut, untuk mendapatkan dollar nya, selain itu juga bisa Invite Friends via LINE untuk mendownload WHAFF, kalian akan mendapat dollar tersebut lebih besar. SELAMAT MENCOBA :

Minggu, 26 Juli 2015

Pendakian Mt.Cikuray via Pemancar

Hello bang, neng, kang, aa, teteh, permisi~ kali ini mau nyeritain alur pendakian gunung Cikuray di garut!! yang mempunyai tinngi 2821 mdpl (meter diatas permukaan laut) yang terdapat di Garut, Jawa Barat. Cekidot!

Perjalan dari bekasi untuk bisa sampai ke kota garut di capai dengan waktu 4 jam itu tanpa halangan apapun termasuk macet menggunakan bus Primajasa jurusan Bekasi - Garut dengan biaya Rp. 50.000,- /org. Untuk turun dimana, gaperlu kawatir karna, tujuan bus akan berhenti di terminal Guntur (Terminal Garut) dan disitu sudah banyak banget mobil-mobil losbak yang nawarin untuk anter ke jalur pendakian yang kita mau. Tujuan yang kita tuju itu via jalur pendakian Pemancar ya guyss, naik losbak dengan biaya 40.000/orang (NEGO bisa kalo jago). dan nanti ada tempat registrasi pendaki Rp. 10.000,-/ org. bawa ID CARD ya, karna bakal di data di pos itu.

Dan kita semua tidur di Musola di POS 1 (Pemancar) itu sekitar 21.23 WIB dan udara nya buset dah, dingin bener, diusahakan untuk kalian yang hiking, bawa sarung tangan, kupluk sama pake celana panjang yap! tidur pun gue dan yang lainnya ga bisa, karna saking dinginnya, paling mentok bisa merem, tapi ga tidur haha, pada akhirnya gue ngopi di warung sekitar pos 1 untuk nunggu sampe pagi menjelang dan mendaki.

Tepat pagi 06.00 WIB kita semua sudah siap untuk mendaki, pemanasan dan berdoa, kami semua siap sekaliiiii~.

Yak, jalur pertama kita melewati kebun teh dengan tanjakan tanpa pegangan, yang bisa bikin engaaaaaaapppp~ kalo kalian belum terbiasa pasti bakalan nge rest di tempat yang landai, kaya gue :v selanjutnya gue terus menerus atur nafas, sumpah seger abis udara nya hahahaha!

Pos 2 - 07.05
Perjalanan dari Pos 1 ke 2 itu di tempuh selama 2 jam 5 menit, tapi itu untuk perjalanan gue ya, gatau kalo orang lain, mungkin lebih cepat atau bahkan lebih lambat. tapi tips gue sih ya, hiking pentingin kesabaran, bukan kecepatan, kalo maunya cepet dan maksa, bahaya sob~ lanjut~ jarak dari Pos 1 ke pos 2 itu LUMAYAN jauh. dan di pos ini gak terlalu besar, mungkin kalo mau nge camp, cuman muat 1-2 tenda aja.

Pos 3 - 09.30
Perjalanan dari Pos 2 ke 3 itu JAUH. ohiya, di Cikuray ini di tiap pos, ga ada ya yang namanya SUMBER MATA AIR. karna di gunung ini GERSANG, jadi untuk kalian bawa minum yang banyak, tapi jangan berlebihan juga ahaha, bawa secukupnya. lanjutt~ di Pos 3 ini luas banget tempat landainya, bisa liat di pict. di Pos 3 ini kebnyakan pendaki milih nge camp disini dan lepas karier untuk menuju puncak. tips nya tetep konsentrasi untuk selanjutnya dari Pos 3 ke Pos 4. karna semakin lama jalur pendakian semakin esktrim.

Pos 4 - 10.10
Nah, di pos 4 ini gue udah mulai letih lesu, tapi niat dan tekat tetap HARUS SAMPE PUNCAK. disini gue istirahat cman 10menitan, untuk minum dan ngelurusin kaki. kalo untuk masalah nge camp di tempat ini cuman muat 2 tenda size 4 orang. kalo dipaksain mungkin bakal ganggu pendaki lain yang lanjut ke pos 5.

Pos 5 - 11.00
Jarak dari Pos 4 ke 5 gak terlalu jauh kawan kawan, cuman menurut gue sih, ini jalurnya pendek, cuman semakin esktrim aja, jadi mendaki makan waktu yang agak lama jadinya. Camp disini kurang oke, karna di tempat ini sempit banget, paling cukup untuk bersistirahat aja, duduk", dan selonjorin kaki. Disini banyak-banyak istirahat yap! jalur pendakian selanjut untuk ke Pos 6 itu menguras stamina banget, selain itu jauh banget.


Pos 6 - 11.35 (PUNCAK BAYANGAN)
Gaktau kenapa namanya Puncak Bayangan, gue liat dari bawah, emang agak nipu, dikira mah udah di puncak, ternyata belum kawan, awas kena tipu, jangan seneng dulu tjoy hahaha, bisa dilihat di pict atas, kita kaya udah ada di paling atas, padahal belum kwakwka, mungkin namanya puncak bayangan karna disini kayak berada di puncak, jadi istilahnya anaknya gunung cikuray. soktau aja sih haha, ohiya disini pas banget untuk nge camp. luas banget, biasanya orang yang gak kedapetan nge camp di puncak bakalan nge camp di sini. Tetap jangan maksa untuk mendaki lagi kalo masih capek, sempetin duduk dan selonjoran / makan, terserah deh pokoknya istirahat aja, karna jalur selanjutnya adalah jalur HIDUP DAN MATI *lebay ae. tapi bagi gua gitu. esktrim banget dari yang sebelumnya.

Pos 7 - 13.30
Yak. Di pos ini pos terakhir yang kita daki kawan, TAPI ini masih belum di puncak yah.....hahaha oiya di pos ini udah mulai dingin udaranya, walupun ada matahari, karna disini ketinggian udah beda ama pos lainnya, bisa di bilang hampir puncak, tips nya pake sarung tangan ya guys, kmaren sih gue make sarung tangan pas sampe di pos ini.

Perjalanan dari pos 7 gue jalan, saking capeknya, gue ngerasa kesel aja ama temen gue, yang ninggalin gue, kenapa ga nge camp di daerah datar pos 7-puncak. di daerah ini udah banyak di temuin tempat datar untuk nge camp. TAPI ternyata gue salah. niat temen gue itu nge camp diatas bakal dapet view yang ALIG BEUD. disitu tersendu terharu *lebay tai. tapi emang serius. Ciptaan tuhan ini begitu indah. dan gue bangga bisa sampe PUNCAK.

DAN YANG TERAKHIR.
PUNCAK. 13. 47
sampe atas gue rasanya pengen tiduran, tapi semua debu, serba salah dah wkkawkakwa, jujur aja, diatas gue langsung banting karir, dan duduk sambil engap-engap, dan semua KEBAYAR LUNAS dengan pemandangan yang ada. OMG. sampe atas gue ampe nyebut. FAAAAAAAKKKK GUE DIATAS. FAK LAAAH CAPEK ANYING.

Yak, setelah itu kita langsung bahu membahu membangun tenda, dan siap-siap untuk masak. dan gue istirahat tidur diatas sampe matahari terbenam, namun sayangnya saking capek nya tim gue, sampe kelewatan sunset diatas, tapi gapapa lah, sunrise gue rasa lebih keren hahaaaaaa. Semalam itu, gue gatau, di malam itu gue ngerasa rindu nyokap, rindu pacar jugak. skip skip.
Malam itu terasa ekstrim sob. di atas sana, GERIMIS. dan udara mungkin 5 derajat celcius. dan ada badai ANGIN. disitu gue cuman bisa berdoa. tapi tuhan denger doa gue, akhirnya badai berhenti, dan gue dan tim ngomongin rencana besok. dan sepakat untuk bangun jam 5, dan langsung packing pulang, melihat sunrise lalu langsung turun. ini dia VIEW nya.


 ini gue foto pas sampe di puncak pas siang-siang~ sekitar jam 2 siang.


 ini dia sunrise yang ditunggu tunggu. sungguh indah ciptaan mu ya tuhan, ini yang bikin terharu.




ini tenda gue dan teman-teman semuaa~

Setelah gue itung-itung, gue naik selama 7Jam man, dan Turun 3Jam. Pas turun, jujur aja, gue nge gas terus, nge rest nya dikit, karna persediaan air udah nipis, mau gamau, harus cpet kebawah untuk minum dan segerin badan.

Di gunung itu ga bisa sob yang namanya mandi, makan enak, ngencing enak, boker nyaman, kalo mau hidup enak mah nge mall ae, saran gue gitu, disini adalah gimana kita bersahabat dengan alam, nikmatin segala apa yang ada, dengan menghargai ciptaan tuhan yang maha esa. pesan terakhir :

Sebagai mana gue di ciptain untuk merawat alam ini, gue juga bawa turun sampah gue yang di puncak. sampahnya jangan di tinggalin di atas ya guys. sampai jumpa di post blog selanjutnya.

SALAM LESTARI.




Jumat, 26 Juni 2015

Pulau Pari 2015





26/06/15
Hai semua, balik lagi di blog gue, kali ini gue mau share tentang liburan gue bareng temen-temen SMP gue nih, ato bisa dibilang temen nongkrong haha, tapi nongkrongnya positif yee :p, gue jalan-jalan ke Pulau pari bersama mereka selama 3 hari 2 malem, kalo mau nyimak, yuk mulai.

Pagi pagi buta, gue udah berangkat menuju rumah temen gue di tytyan, namanya oskar, jadi kita janjian di rumah oskar, untuk naik mobil yang di setirin oleh bapak Adi, bokapnye temen gue si Galih, dan disitu gue dateng terakhir haha, wajar rumah gue paling jauh ke rumah oskar, soalnya temen-temen gue rata-rata rumahnya di Bekasi Utara, akhirnya gue berangkat bareng Aldo dari Narogong menuju tytyan dalam jarak tempuh cuman 15menit. < iya cepet, gue nge trek.

Suasana bersemangat kita semua untuk menuju tempat pertama, Muara Angke. Nampak sifat bersemangat temen gue yang gendut, namanya Rian, dia masih bertanya-tanya di Hari H. "Kita jadi  ke Pulau?" padahal kita semua ini pada mau berangkat, ya lu pikir lah,pasti jadi lah, gue yakin itu sifat yang nunjukin rian emang udah gasabar untuk ke pulau pari.

Jam menunjukan pukul 05.30 kita semua udah sampai di pelabuhan Muara Angke Jakarta Utara, dan kita semua di jemput oleh Guide dan janjian di Pertamina Muara Angke, setelah ketemu, kita semua kenalan, dan kita dituntun menuju perahu kayu yang bakal kita pake untuk menuju Pulau Pari, untuk yang penasaran liat kapalnya, gue bisa kasih gambarannya di bawah :)



kurang lebih kaya gini foto perahunya, yang bikin beda, ini perahu nelayan, dan kita kaya kapal kayu gitu, dan dibawah ini, foto didalemnya.



dan ini suasana Muara Angke. disini kumuh banget teman-teman, dan disini adalah pelabuhan para nelayan jakarta bersandar, dan lautnya ga jauh-jauh dari sampah, dan ini foto Sunrise di sana.


Oiya, untuk info, harga naik kapal nya itu Rp. 40.000,- / orang untuk satu kali berangkat, ya kalo pulang pergi 2x nya ya, dan akhirnya kita berangkat dari Muara Angke menuju pulau pari jam 7 Pagi, Perjalanan ke pulau Pari ditempuh dalam waktu 2jam, buat kalian yang belom biasa naik perahu laut, mendingan sebelum berangkat minum Antimo yap, biar ga mual saat perjalanan.

Sesampai di dermaga Pulau pari tepat jam 9 pagi kita sudah disambut oleh Guide pemilik homestay di sana, kita diantar ke homestay jalan kaki, dan ga jauh juga dari pantai hehe. Untuk kalian yang anak Gadget, persiapkan kartu hp XL / INDOSAT / TELKOMSEL. karena disana, kartu yang tersedia cuman ada itu, selain dari yang di sebutin, sinyal Gadget kalian bakal ga ada sama sekali.

Aktivitas pertama, makanan sudah di persiapkan oleh guide, dan kita makan bersama di homestay, Makanan nya enak juga, sesambil nyantai angin sepoi sepoi pantai. setelah makan, kita lanjut menuju Pantai Bintang menggunakan sepeda yang sudah di sediakan. kata guidenya ini pantai baru, bayar masuk nya cuman Rp 1.000,- /orang untuk kebersihan pantai kata penjaganya.

Pantai Bintang ini keren banget, bening banget buset dah, buat kalian yang baca blog gue, gue bilang sih, lu nyesel gak kesini haha, di pantai ini waktu itu lagi surut, jadi kita bisa jalan-jalan ke tengah-tengahnya tanpa kawatir ada ombak, kita bakal aman dari ombak, soalnya disana itu banyak tumbuhan Bakau, selain itu juga banyak ikan-ikan laut kecil dan bintang laut, kerang pun ada dan terlihat jelas, wah dalam hati gue, ini pulau bakal Lestari dengan tangan tangan orang-orang daerah sini, dibawah ini penampakan foto nya hehe



Plus minus di pantai ini adalah, disini ga ada sama sekali yang jual makanan dan minuman, soalnya model pintu masuknya cuman di pagerin kayu gitu, dan buat nongkrong kayaknya kurang enak, tapi kalo buat santai nya oke, disini banyak banget jaring yang di iket ke 1 pohon ke pohon yang lainnya untuk tiduran, dan disini ada ayunan juga loh. tapi bisa dibilang oke lah.



Next Stop kita ke Pantai pasir Perawan, pantai ini juga ga terlalu jauh dari pantai Bintang tadi, cuman makan waktu sekitar 5menit naik sepeda, kita udah sampe di pantai Pasir Perawan, nah di Virgin Beach ini, enak, ada tempat main volley, ada saung di pinggir pantai, ada yang jual makanan dan minuman, dan di tengah pantai pun ada saung broh, itulah yang bikin betah lu di virgin beach ini, gue berhari-hari ga bisa move on dari ni pantai, soalnya enak banget haha, gue cerita in yap dibawah. untuk penampakan pantai, bisa diliat diatas yaa. gue main Volley bor disana, enak banget dah main voli di pasir haha, selain itu gue juga nyari ikan disitu ama temen-temen kwakwka, asik banget, perang pasir, walau rada bocah, tapi asik bat dah buseeet, nangkep ikan laut ga gampang coeg, alhasil ya gadapet hasil. susah nangkepnya wkakwakwa, serunya kita semua basah-basahan haha


Setelah aktivitas hari pertama selesai, kita semua kembali ke homestay untuk makan dan beristirahat, sambil beristirahat kita pun ngobrol-ngobrol, saling menghina dan canda tawa, inilah waktu favourite gue sama temen-temen, ngangenin yang kayak gini haha, selain itu temen-temen gue juga pada sibuk nyari makanan di luar homestay, coz makan malam waktu itu kurang untuk mengisi perut haha, ya akhirnya pada keluar dan cari makan, di Pulau pari kalo malem cuman ada Pecel Lele, ga ada yang lain, yang lain juga paling Mie instan.



Pagi Buta tepat sekitar 05.30 WIB kita menuju pantai pasir perawan lagi, untuk liat sunrise, dan setelah diliat, omg. keren bangeeeeett, gue pun mengabadikan foto tersebut, selain ngambil foto, gue juga ngambil video mataharinya buat bahan TimeLapse.

Dihari yang kedua ini, jadwalnya itu Snorkling, tepat jam 9.00 WIB, kita berangkat dari dermaga pulau pari make perahu nelayan daerah sana, perjalanan sekita 45menit-1jam man, tempat yang kita tuju itu Pulau Tikus, oiya kita beli kue Roma buat mancing ikan laut biar nongol haha. Pas udah sampe di TKP, gue ngeliat kebawah, ASTAGA Keren banget gila, cantik banget tu terumbu karang.

Kita snorkling sekitar 1 jam an, dengna peralatan Pelampung, Google, sama selang buat napas kaga tau namanya lupa wkakwak, tapi gue sih ga levelan make alat-alat itu, gue dah jago, modal google doang :v *somse. akhirnya kita nyemplung dan ngliat betapa cantiknya alam bawah laut Indonesia, banyak banget macam ikan-ikan disini, cuman kemarin gue galiat ikan nemo, untuk detailnya fotonya di bawah ini yaap.



Di pict bisa dilihat, betapa cantik nya ikan-ikan di badan gue haha, lu nyesel deh ga kesini kwakkwa.

Jam 11san kita pulang ke homestay, dan Makan siang dan istirahat bersama, ada juga yang tidur siang-siang termasuk gue kwakwka, sambil ngobrol ngerencanain nanti mau kemana lagi, Sore hari akhirnya kita mutusin untuk nyari ikan LAGI dan basah-basahan, "terus apa bedanya ama basah"han kemarin?" beda nya kita main basah-basahan sore, pas air mau pasang, jadi agak greget, laut nya agak dalem, jadi bisa renang dikit-dikit haha. Magrib pun tiba Sunset pun tetep gue abadikan di tanah pasir perawan ini, yesssaaa..


Malam terakhir telah tiba, dan jadwal malam itu adalah kita semua bakar-bakar daging ikan, di pinggir pantai, bisa bayangin kan asiknya? haha, makanya kesini! :v saat itu sekitar jam 9 malam kita makan ikan bakar, sambil ngeliat air laut yang sedang pasang, dan tiupan angin sepoi-sepoi mengakrabkan suasana kita, sesambi kita flashback" jaman dulu, awal berdirinya Bata Merah Squad itu dari mana, suka dan duka, hina dan tawa, kita ulas semua di malam itu juga. kurang puas, kita semua juga haus, akhirnya kita semua mutusin untuk ngopi dulu di warkop deket homestay, gue liat jam sekitar jam 10.30 malam, di malam itu ga horror sih di daerah situ, tetep asik!

Setelah selesai , dan kita balik ke homestay, kita semua udah pada ngantuk, tapi temen-temn gue masih ada yang bercanda ampe pagi pas orang pada saur kwkawka, alhasil bangun pada kesiangan, dan pada kaget kalo pulang jam 8 pagi, mau gamau kita semua langsung siap-siap secepat kilat, ga ketinggalan hidangan nasi uduk pagi hari yang udah di siapkan dan kita lahap sampai bersih haha.

Jam 08.00 pagi kita udah dijemput guide untuk berkumpul di dermaga, dan semua sudah siap untuk kembali pulang dengan rasa senang riang gembira, tak terasa 3hari 2 malam sudah berakhir, dan kita pulang kerumah masing- masing dengan perasaan yang masih sama.

Kapal berangkat jam 09.00 pagi dan sampai di Muara Angke jam 11.00 siang tepat, dan disana kita pulang dengan transportasi Angkot dan kereta, kita nyarter angkot dari Muara Angke ke Stasiun kota dengan harga Rp. 80.000/angkot dan dilanjut naik kereta dengan biaya Rp. 14,000,- (Rp. 10.000 untuk jaminan kartu kereta).

Sesampai di Stasiun bekasi jam 01.00 siang dengan aman, tentram, bahagia, senang, ada juga rasa capek dan bangga semua tercampur aduk menjadi 1, akhirnya kita pulang ke rumah masing-masing dengan kata terakhir "Woi gue baliik ye, makasi banyak".

Dan ini video slide-slide foto yang kita kumpulin haha, check this out!



Kesimpulan nya, gue ngerasa bangga banget bisa ngejelajah Indonesia kususnya daerah ibukota yang kurang terkenal kaya Pulau Pari ini, apalagi bareng mereka-mereka. Kalimat terakhir. WE ARE FAMILY. HINA. DOTA. TAWA.
Sampai jumpa di post liburan gue berikutnya. Terima Kasih udah nyimak, maaf kalo ada kata-kata kurang berkenan. Salam sayang :*
sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com